Bagi beberapa dari kita, binatang perliharaan adalah bagian penting
dalam kehidupan manusia. Tapi tidak semua hal mengenai binatang
peliharaan diketahui oleh pemiliknya, bahkan beberapa fakta mungkin sama
sekali tidak diketahui. Berikut 10 fakta menarik dan mengejutkan yang
mungkin tidak Anda tahu terkait binatang peliharaan.
Burung nuri adalah salah satu burung peliharaan terpopular sebagai
burung peliharaan. Tidak seperti kebanyakan burung serupa lainnya,
burung nuri sangatlah ramah, berinteraksi dengan manusia sangat baik dan
sangat mudah untuk diberi makan.
Memang, jika berdasarkan hal ini, burung nuri merupakan burung peliharaan terbaik tapi itu semua tidak tanpa kerugian. Ketahuilah bahwa mereka dapat menghasilkan sebuah serbuk halus atau kotoran yang dapat menyebabkan penyakit paru-paru, yang dikenal sebagai "bird fancier's lung." Hal lain yang menjadi alasan mengapa burung nuri disebut begini adalah karena sering berhubungan dengan burung ini juga memberikan resiko akan penyakit lain yang disebut "parrot fever (psittacosis)." Selain itu jika burung nuri tidak dirawat dan diletakkan dalam kandang yang benar, burung nuri ini dapat mencabik diri mereka (self-mutilation) dan mencabut bulu mereka sendiri (feather-plucking).
5. Burung Kolibri (Hummingbird) Dapat Dijadikan Peliharaan
Kita sering melihat burung-burung seperti burung nuri, kenari,
kutilang, atau jalak dijadikan burung peliharaan. Tapi ternyata tidak
terbatas kepada burung-burung ini saja, burung kolibri atau yang dikenal
sebagai burung pemakan nektar bunga ternyata juga dapat dijadikan hewan
peliharaan.
Mereka diletakkan dalam sebuah kandang khusus yang dilengkapi dengan nektar bunga sebagai makanan mereka dan beberapa bunga alami untuk membuat mereka serasa di alam liar. Alasan mengapa ada pemilik hewan peliharaan yang menjadikan burung ini hewan peliharaan adalah karena keunikan mereka yang dapat menggerakkan sayap mereka hingga 50 kali setiap detiknya. Untuk memelihara burung ini pastikan terlebih dahulu ke hukum yang berlaku di negara Anda terkait hewan ini.
4. Anjing, Keringat, Dan Panas
Jika Anda memelihara atau melihat anjing, apakah Anda menyadari bahwa
mereka tidak pernah berkeringat dan mengapa mereka selalu
terengah-engah? Sama halnya seperti manusia, anjing juga mempunyai
kemampuan untuk mengeluarkan keringat namun dalam cara yang berbeda,
yaitu melalui kaki dan telapak kaki mereka.
Sedangkan alasan mengapa mereka selalu terengah-engah, itu adalah cara mereka untuk menghilangkan panas tubuh mereka. Jika Anda melihat hal ini pada anjing Anda, khususnya bulldog dan pug, maka berahati-hatilah karena mereka sangat memiliki resiko tinggi untuk merasakan panas berlebih.
2. Anjing dan Kucing Dapat Membutakan Anda
Sudah pengetahuan umum bahwa seluruh kotoran dan interaksi dengan
binatang peliharaan dapat menjadi sumber dari parasit. Namun interaksi
dengan anjing atau kucing dapat berakhir dengan parasit cacing khusus
yang menyebabkan Toxocariasis.
Toxocariasis sendiri dapat menyebabkan kebutaan jika tidak ditangani dengan baik, selain itu juga dapat menyebabkan rasa demam, kesulitan bernafas, serta infeksi retina tingkat lanjut yang mengarah ke kebutaan permanen. Setiap tahunnya ada ribuan kasus terkait hal ini terjadi di US. Oleh karena itu sangatlah disarankan untuk mencuci tangan setelah berinteraksi dengan binatang peliharaan Anda.
1. Tikus Akan Pura-Pura Mati Saat Mereka Ketakutan
Terkadang saat seekor tikus berada dalam situasi yang sangat mereka
takuti maka mereka akan tiba-tiba berhenti atau pura-pura mati. Hal ini
mungkin bukan disengaja tapi merupakan akibat dari rasa takut berlebih
dalam diri mereka dan membuat mereka tidak dapat bergerak.
Ini juga tergantung dari lingkungan mereka berada, jika mereka berpikir mereka dapat kabur dari situasi tersebut karena banyaknya tempat bersembunyi maka mereka akan mencoba kabur. Jika tidak, maka mereka akan seperti pura-pura mati.
10. Gigitan Kucing Sangatlah Berbahaya
Mungkin beberapa dari Anda sudah tahu bahwa gigitan kucing memang dapat
beracun dan berbahaya. Untuk informasi, sebuah gigitan kucing dapat
berakhir dengan infeksi bakteri yang sangat serius.
Memang penanganannya sangatlah mudah hanya denga penicillin, tetapi
jika dibiarkan begitu saja, khususnya pada orang tua, maka akan menjadi
hal yang tidak boleh diremehkan. Bakteri tersebut akan perlahan-lahan di
bawah kulit Anda, menyebar ke sistem limpa dan dalam kasus yang sangat
unik, mengarah ke kematian. Merupakan ide yang sangat baik untuk pergi
ke dokter jika Anda digigit atau dicakar oleh hewan peliharaan Anda.
9. Miskonsepsi Hewan Peliharaan Eksotis
Belakangan ini hewan eksotis menjadi salah satu hewan peliharaan yang
popular namun juga sering menjadi kontroversi dan ada berbagai larangan
terkait atas pemeliharaan hewan tertentu. Hal ini karena beberapa hewan
eksotis dapat bermasalah dan tidak cocok untuk dipelihara, seperti
sigung, fennec fox, chinchillas, dwarf catfish dan seterusnya. Untuk
daftar lainnya mengenai hewan eksotis, lihat "10 Hewan Peliharaan yang Unik."
Walaupun begitu hewan-ewan ini sebenarnya dapat dilatih dan dijinakkan,
bahkan kenyataannya beberapa hewan eksotis jauh lebih baik untuk
dipelihara dibandingkan hewan peliharaan umumnya. Seberapa masalahkah
hewan yang akan dipelihara itu semua tergantung dari bentuk pemeliharaan
dari si pemilik peliharaan tersebut.
8. Moluska Merupakan Alternatif Peliharaan Yang Baik
Kita sering melihat aquarium dengan ikan-ikan, dan itu terkadang
membosankan. Oleh karena itu kita dapat membuat Moluska atau hewan
bertubuh lunak tanpa tulang belakang dapat menjadi binatang peliharaan.
Daripada mengisinya dengan ikan, cobalah isi aquarium Anda dengan
berbagai hewan ini seperti berbagai spesies udang beragam warna, tiram
atau kerang hidup cantik dengan berbagai bentuk cangkang yang juga
menarik. Itu saja sudah menjadi peliharaan yang menarik, jika ingin
membuatnya lebih menarik buat aquarium Anda lebih alami dengan
batu-batuan dan ikan-ikan kecil warna warni.
7. Hamster Dapat Memakan Anak Mereka Sendiri
Beberapa dari Anda yang memelihara Hamster mungkin mengetahui bahwa ibu
Hamster dapat melakukan aksi kanibalisme pada saat mereka telah
melahirkan dengan memakan bayi atau anak mereka sendiri. Tapi hal ini
juga tidak terbatas hanya kepada hamster betina, hamster jantan juga
dapat memakan bayi hamster jika mereka merasakan kekurangan makanan.
Oleh karena itu pisahkanlah hamster jantan dengan hamster betina jika
hamster betina sedang hamil.
Ada berbagai alasan mengapa hal ini dapat terjadi terutama karena Ibu
Hamster sangatlah sensitif dalam masa kelahiran anak-anak mereka, mereka
akan memakan anak mereka sendiri jika mereka merasa dalam bahaya,
kandang yang terlalu kecil, bayi yang terlalu banyak, serta bau manusia.
Usahakan jangan menyentuh bayi hamster, hal ini akan membuat si ibu
hamster tidak dapat mencium bau anak mereka dan mengira anak mereka
adalah predator yang mengancam.
6. Burung Nuri Adalah Burung Yang MengerikanMemang, jika berdasarkan hal ini, burung nuri merupakan burung peliharaan terbaik tapi itu semua tidak tanpa kerugian. Ketahuilah bahwa mereka dapat menghasilkan sebuah serbuk halus atau kotoran yang dapat menyebabkan penyakit paru-paru, yang dikenal sebagai "bird fancier's lung." Hal lain yang menjadi alasan mengapa burung nuri disebut begini adalah karena sering berhubungan dengan burung ini juga memberikan resiko akan penyakit lain yang disebut "parrot fever (psittacosis)." Selain itu jika burung nuri tidak dirawat dan diletakkan dalam kandang yang benar, burung nuri ini dapat mencabik diri mereka (self-mutilation) dan mencabut bulu mereka sendiri (feather-plucking).
5. Burung Kolibri (Hummingbird) Dapat Dijadikan Peliharaan
Mereka diletakkan dalam sebuah kandang khusus yang dilengkapi dengan nektar bunga sebagai makanan mereka dan beberapa bunga alami untuk membuat mereka serasa di alam liar. Alasan mengapa ada pemilik hewan peliharaan yang menjadikan burung ini hewan peliharaan adalah karena keunikan mereka yang dapat menggerakkan sayap mereka hingga 50 kali setiap detiknya. Untuk memelihara burung ini pastikan terlebih dahulu ke hukum yang berlaku di negara Anda terkait hewan ini.
4. Anjing, Keringat, Dan Panas
Sedangkan alasan mengapa mereka selalu terengah-engah, itu adalah cara mereka untuk menghilangkan panas tubuh mereka. Jika Anda melihat hal ini pada anjing Anda, khususnya bulldog dan pug, maka berahati-hatilah karena mereka sangat memiliki resiko tinggi untuk merasakan panas berlebih.
3. Gigitan Kodok Adalah Hal Yang Serius
Kita sering mengira
bahwa kodok pada umumnya merupakan hewan yang tidak akan berbahaya bagi
manusia, terlepas dari beberapa kodok yang memiliki racun mematikan.
Beberapa pemilik hewan peliharaan, memilih kodok sebagai salah satu
alternatif hewan peliharaan. Akan tetapi, tahukah Anda bahwa gigitan
kodok tidak boleh diremehkan? Khususnya dari kodok yang bernama Pacman
Frog atau Ceratophrys.
Dikenal sebelumnya sebagai Kodok Bertanduk Argentina, dapat bertumbuh
hingga panjangnya 16 cm dan akan makan hingga apapun yang dapat
dimakannya, hingga mengkanibal kodok lainnya. Bahkan saking
menyakitkannya, ada mitos bahwa kodok ini dapat membunuh kuda yang
sedang merumput dengan menggigit dan bergantung bibir kuda tersebut.
Kodok jenis ini juga dapat mengeluarkan suara seperti teriakan mamalia
kecil.
Toxocariasis sendiri dapat menyebabkan kebutaan jika tidak ditangani dengan baik, selain itu juga dapat menyebabkan rasa demam, kesulitan bernafas, serta infeksi retina tingkat lanjut yang mengarah ke kebutaan permanen. Setiap tahunnya ada ribuan kasus terkait hal ini terjadi di US. Oleh karena itu sangatlah disarankan untuk mencuci tangan setelah berinteraksi dengan binatang peliharaan Anda.
1. Tikus Akan Pura-Pura Mati Saat Mereka Ketakutan
Ini juga tergantung dari lingkungan mereka berada, jika mereka berpikir mereka dapat kabur dari situasi tersebut karena banyaknya tempat bersembunyi maka mereka akan mencoba kabur. Jika tidak, maka mereka akan seperti pura-pura mati.
0 komentar:
Posting Komentar